Jerez, KompasOtomotif - Jorge Lorenzo punya beban berat ketika berlaga di MotoGP Spanyol, Minggu ini (5/5) di sirkuit Jerez. Andalan tim Yamaha ini bukan hanya harus bertarung dengan rekan senegaranya dari tim Honda, terutama dengan Marc Marquez yang telah membuat gebrakan hebat dengan berhasil memenangkan lomba di sirkuit Austin, Texas dua pekan lalu.
Pemicu Lorenzo harus tampil maksimal bersama YZR-M1 di kandang sendiri karena tikungan terakhir (13) di Jerez dinamai Lorenzo sebagai hadiah ultahnya ke-26 yang jatuh esok hari. Sebelumnya, belokan itu dikenal dengan "Ducados".
"Bagi saya, penghargaan ini begitu istimewa, bahkan melebihi dari kejuaraan dunia," komentar Lorenzo. "Beberapa dapat menenagi lomba, tetapi ada juga gagal justru di nama mereka sendiri.
Lorenzo lantas mengisahkan perjalanan karirnya. Jerez, katanya, merupakan trek pro pertama ditaklukkannya dengan sepeda motor saat berusia 10 tahun. " Di sini pula, debut saya naik 125 cc, sebelas tahun lalu. Jerez selalu menjadi sesuatu yang istimewa bagi saya," kenangannya.
Ketika ditanya soal balapan besok, "Saya tidak bisa menghindari untuk memikirkan besok. Terutama, ketika masuk di tikungan situ (Lorenzo), aku berharap bisa cepat melupakannya karena harus konsentrasi.
Prestasinya di sirkuit Jerez tercatat dua kali menang di kelas 250 cc (sekarang moto 2) pada 2006-2007, dan juga dua kali di kelas puncak 2010-2011. Meski baru esok ultahnya, tapi mantan juara dunia lima kali Mick Doohan dari Australia sudah memberi ucapan selamat.
"Kamu layak mendapatkannya teman, tikungan yang bagus di salah satu trek ternama dan seorang pebalap hebat," ujar Doohan.
0 komentar:
Posting Komentar